DUNIA KARYA

DUNIA KARYA
Dalam renungan karyaku tertuangkan.. Lewat tatapan karyaku terangkumkan,.. Karena kesungguhan, karyaku terciptakan...

Sabtu, 22 Januari 2011

hangusnya BUTIR-BUTIR CINTA //tayang-3

Terusan...

Aku dijadikan oleh Alex bener-bener ratu hari-harinya. Alex selalu mengerti apa yang Aku mau, dia juga selalu memahami tentang keadaanku.

Sewaktu Aku hendak berangkat sekolah, Alex sudah menungguku dihalaman rumahku dengan motor vespa yang dimilikinya. Dengan sopan dia mempersilahkan Aku untuk membonceng motornya.

Dalam perjalanan, Alex membisikiku sesuatu, '' PEGANGAN YANG ERATTT...!!! ''. Bisikan Alex menggelitik hingga keseluruhan hormonku memuncak, karena itu yang kuharapkan dari pertama Aku bonceng dia .( Maklum baru awal jadian, masih malu-malu ). Karena sudah mendapat ijin resmi memeluk seorang Alex, tanpa malu-malu, kupeluk dia erat-erat.

Hangat tubuh seorang Alex membuat ragaku melekat, merekat, menyatu dalam jerat. Perlahan mataku tertutup rapat, menikmati hasrat peluk pada tubuh seorang Alex, sang kekasih pelengkap jerat pengikat. Tanpa kusadari, khayalku melayang hingga ke alam mimpi.

Dalam mimpi Aku merasa, Alex memeluk dan menciumku penuh mesra dan disana kami menikmati keindahan bercinta yang tiada tara. Tapi semua tidak akan mungkin terjadi. Karena kutahu, itu bertolak belakang dengan pribadinya. Dalam keindahan mimpi, Aku merasa Alex cinta sejati yang tak akan pergi menjauh, menghindar dariku hingga akhir nanti.

Sewaktu Aku terhanyut dalam flowering nice, terasa sedikit colekan pada sisi kiri pinggulku. Ternyata Alex yang membangunkanku dari mimpi indahku. Sewaktu Aku membuka mata. Tak kusangka, dalam perjalanan Aku tertidur sampai didepan halaman sekolah. Nampak Arum melangkah menuju ruang kelas dari kejauhan. Seraya Aku beranjak turun dari motor Alex dan gegas menyapa Arum untuk bisa masuk kelas bareng.

'' Arum...TUNGGU GUE DONG....!!! '', mendengar teriaku, seraya Arum menoleh kearahku.

'' Haii Dhe...cepetan sini..!! '', seru Arum sambil mengayunkan pangkal tangannya.

Aku seraya lari menuju pusaran penantian Arum. Tanpa pamit tanpa ucapan sayang pada Alex. Aku bersama Arum melaju menuju ruang kelas.

'' Eh Dhe....loe jadian ya sama Alex...?? '', lontar tanya mencuak dari kecap Arum.

'' hehehe...iya..kemaren kita jadian Rum..!! ''

'' owHh....acik nich...M2M..''

'' okelah...nanti gue traktir loe makan...''

'' sipppp..,.Aku tunggu M2Mnya..hehe...''

'' udah...!! Gampang itu mah.....yuk kita masuk...Bu Andien sebentar lagi masuk lho...jangan sampai seperti waktu itu lagi....'', gumamku mengajak Arum masuk ruang kelas.

Aku dan Arum cepat-cepat bergegas masuk. Saking tergesa-gesanya Kami lari. Tanpa tersadar olehku, pintu ruang kelas yang separuh tertutup Aku tabrak dengan sangat kuatnya.

'' ADUHHHH..........'', rintihku kesakitan.

Tanpa kuduga....


putusan...,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar